Teruntuk pohon apel tetangga Lagi bahagia ya? Dirawat oleh keluarga yang baik, kompak, dan perhatian. Tumbuh dengan fisik pohon yang tinggi, daun lebat, serta buah yang manis. Hampir menjadi pohon yang sempurna secara fisik bagi sebagian orang. Ditambah lagi, sekarang dijaga oleh seorang tukang kebun. Burung -burung udah ga berani lagi buat sarang disana, karena tukang pasti bakal ngebersihin sarangnya Tupai juga udah gak mau manjat lagi, karena suka dilemparin batu sama tukang kebun. Anak-anak kecil yang biasanya suka manjat gak berani lagi karena tukang kebun bisa marah kalo tau apelnya dimalingin anak kecil terus. Wajar sebenernya tukang kebun bertindak kaya gitu. Bertindak seolah-olah pohon apel itu miliknya, padahal milik majikannya. Rasa itu ada pasti karena dia lebih sering merawatnya, dan lebih sering berada di kebun untuk merhatiin pohon apel itu dibandingin majikannya. Jadi, wajar aja kalo rasa sepeti memiliki itu ada di diri tukang kebun. Hai, p...
Half spoon of salt is enough, not too little yet not too much.